mba A bilang " kalau kamu beriman, maka kamu ga akan takut apa apa sekalipun kematian "
mba B bilang juga " Cuma Tuhan yang tau sampai kapan kita hidup dan kapan kita mati "
tapi , tetep aja aku takut
ngapain kamu takut mati ..??? dalam hidup itu cuma ada satu yang udah pasti ... MATI ... si tina ikut ikutan bersuara .... ( untung mr. jantung ndak mati tiba2 karena kaget ...)
sekali lagi ... tetep aja aku takut mati .. dan mba A pasti bilang aku ndak beriman karena takut ... percuma dong aku shalat ( sering injury time sih ..) , ngaji 1 ayat , dll kalo ujung ujungnya takut mati juga ...
" kita takkan pernah tahu apakah kita masih bisa melihat mentari pagi , karena kita hanyalah manusia biasa."
iya aku ..cuma manusia .. manusia yang akan takut kematian .....
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
2 komentar:
Anonim mengatakan...
Mengingat kematian memang membuat jantung kita berdegup lebih kencang... degup itu seolah memberikan pernyataan sekaligus pertanyaan: 'sesungguhnya bukan "kematiannya" yang membuat kita takut karena kematian hanyalah sebuah gerbang menuju alam yang abadi..., yang membuat kita takut adalah keadaan setelah kematian itu. seperti hendak mengunjungi suatu tempat yang asing dan tidak kita kenal pastinya itu membuat kita takut dan cemas... namun, bila kita mengenal tempat setelah kematian itu, kita akan tahu... apakah kita harus takut atau tidak. terlepas dari semua itu, pertanyaannya "apakah kita telah siap untuk menghadapi kematian?".
oh, Robb... semoga getar takut ini, menjadi pematik bagi pelitaMu yg akan menuntun jalan kami saat kelak kembali kepadaMu.
jengjuminten mengatakan...
teteh Liyan iyaaa udah ade baca komennya
makasih yaaa udah mampir tapi kok anonim ...^_^
Posting Komentar